Dokumen untuk pencatatan kas bank yang digunakan
" Dokumen untuk pencatatan kas bank yang digunakan, untuk kepentingan pencatatan harus dibuat mekanisme untuk kontrol pengeluaran / penerimaan kas "
Catatan atas laporan keuangan perusahaan yang dibandingkan dengan catatan oleh bank.
Pencatatan dengan debit rekening kas terhadap kredit yang di dicatat bank. Dapat dilihat pada laporan bank kolom penerimaan dan kredit rekening kas.
Perbandingan juga bisa dilakukan dengan debit catatan bank.Pada laporan bank kolom pengeluaran.
Atas dasar ini, betapa pentingnya rekonsiliasi bank terhadap laporan keuangan perusahaan.
Pembukuan perusahaan dan catatan keuangan bank menunjukkan saldo kas yang berlainan karena adanya perbedaan waktu pencatatan transaksi.
Rekonsiliasi bank adalah daftar dan jumlah transaksi yang menyebabkan saldo kas di laporan bank berbeda dengan saldo kas pada pembukuan perusahaan.
Baca juga : Artikel yang terkait
Gunakan fungsi Google Search Engine untuk mendapatkan informasi tentang website yang terkait dengan materi bahasan ini yang lebih luas dan lebih lengkap.
Gambar - Dokumen untuk pencatatan kas bank |
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Rekonsiliasi laporan bank berguna untuk mengecek ketelitian pencatatan rekening kas bank.
Catatan kas perusahaan terdiri dari dua jenis, yaitu :
- Akun kas di buku besar umum perusahaan
- Laporan bank yang menunjukkan penerimaan dan pembayaran kas yang dilakukan melalui bank
Perusahaan mengetahui penerimaan atau pengeluaran yang belum dicatat oleh perusahaan.
Dokumen untuk pencatatan kas bank - Dokumen yang digunakan
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Pada sistem penerimaan dan pengeluaran kas yang baik semua transaksi.
Transaksi penerimaan atau pembayaran dalam jumlah besar harus dilakukan dengan cek yaitu melalui bank.
Sedangkan untuk penerimaan dan pembayaran tunai yang jumlahnya relatif kecil dilakukan melalui kas kecil.
a. Dokumen yang diperlukan untuk penerimaan
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Menurut Mulyadi (2010:464) dokumen yang digunakan untuk penerimaan kas sebagai berikut ini :
➣ Faktur Penjualan
Dokumen ini digunakan untuk merekam berbagai informasi yang diperlukan oleh manajemen mengenai transaksi penjualan tunai.
Faktur ini diisi oleh fungsi penjualan yang berfungsi sebagai pengantar pembayaran oleh pembeli kepada fungsi kas dan sebagai dokumen.
Dokumen sumber untuk pencatatan transaksi penjualan ke dalam jurnal penjualan.
➣ Bukti Penerimaan Kas
Dokumen ini berisikan jumlah kas yang diterima dari pelanggan.
➣ Bukti setor bank
Dokumen ini dibuat oleh fungsi kas sebagai bukti penyetoran kas ke bank.
Bukti setor dibuat 3 lembar dan diserahkan oleh fungsi kas ke bank, bersamaan dengan penyetoran kas dari hasil penjualan tunai ke bank.
Dua lembar tembusannya diminta kembali dari bank setelah ditandatangani dan dicap oleh bank sebagai bukti penyetoran kas ke bank.
Bukti setor bank diserahkan oleh fungsi kas kepada fungsi akuntansi dan dipakai oleh fungsi akuntansi sebagai dokumen sumber.
Sumber untuk pencatatan transaksi penerimaan kas dari penjualan tunai ke dalam penerimaan kas.
b. Dokumen yang diperlukan untuk pengeluaran
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Menurut Mulyadi, (2010:510) dokumen yang digunakan untuk pengeluaran kas sebagai berikut ini :
➣ Bukti kas keluar
Berfungsi sebagai perintah pengeluaran kas kepada bagian kas sebesar yang tercantum dalam dokumen tersebut.
Sebagai surat pemberitahuan yang dikirim kepada kreditur dan sebagai dokumen sumber pencatatan berkurangnya utang
➣ Cek
Cek merupakan dokumen yang digunakan untuk memerintahkan bank melakukan pembayaran sejumlah uang.
Pembayaran kepada orang atau organisasi yang namanya tercantum dalam cek.
➣ Permintaan cek
Berfungsi sebagai permintaan dari fungsi yang memerlukan pengeluaran kas kepada fungsi untuk membuat bukti kas keluar.
Dokumen untuk pencatatan kas bank – Pencatatan untuk kas
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Kas sangat mudah digunakan baik penerimaan maupun pengeluaran, sehingga sangat rawan untuk di salah gunakan.
Kesalahan atau penyimpangan terhadap kas di tangan (kas kecil) biasanya melibatkan pihak-pihak intern perusahaan terutama di bagian kas.
a. Pencatatan kas masuk
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Menurut Mulyadi (2010 : 467) pencatatan yang digunakan untuk kas masuk / penerimaan kas sebagai berikut :
➣ Jurnal penerimaan kas
Digunakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat penerimaan kas dari berbagai sumber diantaranya adalah penjualan jasa.
➣ Jurnal umum
Dalam transaksi penerimaan kas dari penjualan tunai, jurnal ini digunakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat harga pokok produk yang dijual.
b. Pencatatan kas keuar
Dokumen untuk pencatatan kas bank. Menurut Mulyadi (2010:510) pencatatan yang digunakan untuk kas keluar / pengeluaran kas sebagai berikut ini :
➣ Jurnal Pengeluaran Kas
Dalam pencatatan piutang dengan account payable system untuk mencatat transaksi pembelian.
Transaksi digunakan jurnal pembelian dan juga untuk mencatat jurnal pengeluaran kas.
Dokumen sumber yang dipakai sebagai dasar pencatatan dalam jurnal pengeluaran kas faktur dari pemasok yang telah dicap “lunas” oleh fungsi kas.
➣ Register Cek
Dalam pencatatan utang dengan voucher payable system transaksi untuk mencatat transaksi pembelian.
Pencatatan digunakan dua jurnal yaitu register bukti kas keluar dan register cek. Register kas keluar digunakan untuk mencatat kas dengan cek.
Baca juga: “Strategi bisnis yang cantik“
Sebagai penutup, diucapkan terima kasih telah meluangkan waktunya untuk membaca artikel " Dokumen untuk pencatatan kas bank yang digunakan "
Semoga artikel ini memberi manfaat serta inspirasi. Bila ada yang ingin mendiskusikan bisa klik " Contact Us "
Untuk melengkapi pemahaman tentang Dokumen untuk pencatatan kas bank,
tonton video di bawah ini.
Video - Dokumen untuk pencatatan kas bank - " MUDAHNYA MEMBUAT PENCATATAN KAS DAN BANK USAHA - BISA TAU REKAP BIAYA " |
Post a Comment for "Dokumen untuk pencatatan kas bank yang digunakan"
Terima kasih, telah membaca dan memberi komentarnya
Semoga Artikel ini memberi inspirasi dan bermanfaat.