Tahapan untuk memulai bisnis agar dapat sukses

" Tahapan untuk memulai bisnis, dimulai dari ide, menyusun rencana bisnis, potensi/peluang, produk yang dijual dan seterusnya yang harus dipikirkan "

Cara berbisnis yang benar bisa membawa bisnis kesuksesan dalam usaha. Tentunya ini jadi impian setiap pengusaha. Kesuksesan tidak bisa diraih secara instan. 

Butuh perencanaan, kreativitas, dan kerja keras untuk mewujudkannya. Cara kita berbisnis akan menentukan sebesar apa kesuksesan yang akan diraih. 

Jika tidak memiliki modal sendiri yang cukup  untuk berbisnis bisa meminta bantuan keuangan pada pihak lain.

Berhati-hatilah dalam menangani masalah keuangan karena banyak terjadi kasus penipuan, banyak partner yang curang atau nakal.

Harus menempatkan orang yang dipercaya untuk mengawasi keuangan, dan lebih baik ditangani sendiri soal keuangan.

Ada beberapa karakteristik yang harus dimiliki pebisnis yaitu :

• Independen
• Berani menempuh risiko
• Kemampuan negosiasi
• Kreatif.

Baca juga : Artikel yang terkait

Gunakan fungsi Google Search Engine untuk mendapatkan informasi tentang website yang terkait dengan materi bahasan ini yang lebih luas dan lebih lengkap.

Gambar - Tahapan untuk memulai bisnis

Tidak perlu memiliki semua karakteristik di atas untuk memulai usaha. Untuk tidak bingung, simak cara berbisnis yang ideal agar dapat berjalan lancar.

Berbisnis bisa dijalankan oleh siapa saja orangnya tanpa terkecuali. Asalkan ada niat yang kuat dan punya strategi yang tepat, bisa memulai bisnis.

Tahapan untuk memulai bisnis yang dari nol

Tahapan untuk memulai bisnis. Agar memiliki acuan serta arah yang benar. Simak tahapan-tahapan untuk bisnis dari awal.

Dari awal agar dapat berjalan dengan lancar.

a. Pelajari dasar-dasar manajemen bisnis

Tahapan untuk memulai bisnis. Sebelum memulai bisnis pahami terlebih dulu apa itu bisnis. Bagaimana cara memulainya ?

Apa untung ruginya, bagaimana cara berbisnis hingga sukses, apa saja yang harus dipersiapkan, dan lain sebagainya. 

Intinya, harus memperluas wawasan terhadap bisnis secara umum. 

Bagaimana caranya ? 

Banyak cara yang bisa kita lakukan. Bisa dengan membaca buku tentang bisnis, atau artikel terkait bisnis secara umum di internet.

Atau bisa datang ke seminar-seminar tentang business development.

b. Pahami seluk-beluk bisnis yang mau dijalankan

Tahapan untuk memulai bisnis. Dengan mengetahui ilmu dasar tentang cara berbisnis, dapat menentukan bisnis apa yang akan dimulai.

Hal pertama-tama melakukan riset pasar. Ketahui bisnis apa yang sedang trending di pasaran dan apakah ada peluang di sana. 

Misalnya, bisnis kuliner yang sedang berkembang pesat, maka cobalah cari tahu makanan apa yang sedang hits di masyarakat. 

Cari tahu berapa modalnya, untung ruginya, target pasar yang tepat, bahan dan bumbu masakannya, hingga lokasi mana yang cocok untuk membuka bisnis ini. 

Ketahuilah secara detail sebelum memulai bisnis.

c. Hitung dengan cermat kebutuhan modal

Tahapan untuk memulai bisnis. Jangan memulai bisnis jika belum memiliki cukup modal. Sesungguhnya tidak selalu harus menyiapkan modal yang besar.

Sesuaikan tahap awal dari bisnis yang akan dimulai. Trik-nya, Pertama-tama lakukan kalkulasi kebutuhan primer.

Hitung secara teliti mana saja kebutuhan yang paling penting agar bisnis bisa dimulai. Hindari pembelian barang-barang yang dirasa belum perlu. 

Modal bisa didapat dari sumber-sumber lain, kiranya belum bisa mendapatkan fasilitas dari perbankan, usahakan dari sumber dana dari orang-orang terdekat.

d. Ciptakan produk yang unik

Tahapan untuk memulai bisnis. Pada era digital seperti sekarang ini, setiap saat ada bisnis baru yang bermunculan. 

Maka sebelum memulai bisnis, menentukan dan memiliki produk yang lebih unik dibanding produk sejenis. 

Persaingan semakin ketat, setiap produk yang akan dipasarkan harus menarik konsumen. Selain itu, dengan produk yang unik, bisnis lebih mudah diingat oleh para konsumen.

e. Siapkan strategi yang tepat

Tahapan untuk memulai bisnis. Strategi promosi merupakan hal yang wajib dilakukan untuk memperkenalkan produk kepada calon konsumen. 

Selain Produk yang memiliki keunggulan dibandingkan produk lain, promosi yang dilakukan juga harus bisa diterima dengan baik. 

Jangan sampai produk bagus, tetapi dipromosikan dengan strategi yang kurang tepat. 

Nah, semakin sering melakukan promosi, semakin banyak orang yang mengetahui tentang produk. 

Ingat, jangan terlalu banyak mengeluarkan uang, namun gunakan anggaran se-minimal mungkin, hasilnya bisa semaksimal mungkin dalam menerapkan promosi usaha.

f. Berikan layanan yang terbaik

Tahapan untuk memulai bisnis. Ada pepatah mengatakan bahwa pembeli adalah raja.

Maka sudah selayaknya memberikan layanan terbaik untuk konsumen agar mereka merasa puas. 

Jika konsumen puas, diharapkan mereka akan datang kembali dan menyarankan kepada orang lain untuk membeli produk. 

Pada akhirnya, ucapan pelanggan sendiri menjadi alat promosi yang natural dan tepercaya.

g. Jangan takut gagal

Tahapan untuk memulai bisnis. Setiap pebisnis yang sukses pasti pernah merasakan kegagalan.

Selalu ada tahapan jatuh bangun yang dihadapi seorang pebisnis hingga mencapai puncak karier. 

Jadi jangan takut gagal. Meski gagal, jadikan sebagai pengalaman yang berharga untuk kemudian mencoba lagi dengan konsep yang lebih baik. 

Pebisnis yang sukses adalah mereka yang belajar dari kegagalannya dan menjadikan kegagalan tersebut sebagai anak tangga menuju puncak kesuksesan.

h. Catat kekeliruan-kekeliruan yang terjadi

Tahapan untuk memulai bisnis. Mencatat secara rinci setiap kekeliruan-kekeliruan yang dilalui, hal itu akan menjadi perhatian ke depannya. 

Mengetahui bagaimana kondisi keuangan dan apa potensi serta tantangan yang mungkin akan dihadapi. 

Perkembangan strategi berbisnis saat ini juga dapat membantu mengatasi tantangan dan dapat memberi arah berbisnis.

i. Siapkan cadangan keuangan

Tahapan untuk memulai bisnis. Bijaksanalah dalam segala pengeluaran, milikilah uang cadangan untuk mengantisipasi risiko usaha. 

Kondisi dan nasib buruk dalam berbisnis bisa saja datang tanpa sempat diprediksi sebelumnya.

k. Fokus pada misi dan proses kerja

Tahapan untuk memulai bisnis. Tidak ada proses yang mengkhianati hasil. Ungkapan tersebut sangat cocok bagi kita yang mau berbisnis. 

Sejauh apapun tahapan yang sudah dilalui. ingatlah bahwa untuk sampai di tahapan tersebut banyak tenaga dan uang yang sudah dikorbankan demi memajukan bisnis. 

Maka dari itu, hargai setiap proses yang telah dilalui dan tetap konsisten melanjutkan usaha. 

Rahasia cara berbisnis sukses adalah bagaimana bisa mengelola keuangan dengan tepat. Mengelola keuangan secara benar bisnis akan semakin berkembang dan sukses.

Tahapan untuk memulai bisnis online

Tahapan untuk memulai bisnis. Salah satu cara berbisnis yang paling cukup populer saat ini adalah bisnis online. 

Sebenarnya sama saja dengan bisnis pada umumnya, menjual produk atau jasa kepada konsumen. 

Hanya saja, penjual memanfaatkan media sosial, marketplace, hingga platform pembayaran digital dalam menjalankan semua bisnisnya. 

Pebisnis online biasanya menawarkan produk melalui berbagai platform media sosial, termasuk berbagai marketplace yang tersedia. 

Misalnya, Tokopedia, Shopee, Bukalapak, atau platform lainnya. Pembayaran pun dilakukan secara digital. 

Jika transaksi sudah dilakukan, maka penjual bisa mengirim produk pesanan pembeli. Bisnis online ternyata gampang-gampang susah. 

Tapi kalau ada niat dan kemauan, semua bisa dijalani. 

a. Lakukan riset

Tahapan untuk memulai bisnis. Dalam menjalankan bisnis secara online, perlu melakukan riset walau secara sederhana. Tujuannya, mengetahui bagaimana tren pasar saat ini. 

Dengan memahami produk atau jasa apa yang sedang dibutuhkan banyak konsumen, maka bisa menjadikannya sebagai komoditas bisnis. 

Selain memahami tren pasar, calon pebisnis juga perlu memasang target atau segmentasi pasar yang di sasar. Misalnya, dengan produk jualan berupa bubur ayam. 

Jika menyasar pasar anak muda yang kekinian, maka pengemasan bubur ayam bisa dilakukan dengan desain yang kekinian juga. 

Selain itu, bubur ayam juga bisa di modifikasi dengan berbagai topping menarik. Inovasi seperti ini perlu disesuaikan dengan target pasar yang ditentukan. 

b. Lakukan perbandingan harga

Tahapan untuk memulai bisnis. Jika memahami tren pasar dan menentukan segmentasi yang di sasar, maka perlu mulai merancang produk dagangan. 

Salah satunya dengan menghitung harga produk yang akan dijual ke pasaran. Dalam melakukan hal ini, seorang penjual perlu melakukan perbandingan harga. 

Tujuannya sederhana, agar produk yang dijual tidak terlalu mahal atau terlalu murah dari produk lain di pasaran. 

c. Manfaatkan media sosial

Tahapan untuk memulai bisnis. Pada umumnya pebisnis online memanfaatkan media sosial dalam memasarkan produknya. Hal ini bukan tanpa alasan. 

Media sosial mulai menjangkau lebih banyak konsumen saat ini, terutama anak-anak muda. 

Penjual bisa memanfaatkan akun media sosial miliknya sendiri untuk membantu pemasaran, atau membuat akun baru khusus berkaitan dengan produknya. 

Jangan lupa, pemasaran lewat medsos ini perlu dilakukan secara konsisten agar brand terbangun. 

d. Buat promosi yang menarik

Tahapan untuk memulai bisnis. Sebagai merek baru yang ingin menggaet lebih banyak konsumen, maka tidak ada salahnya penjual memberikan diskon atau promosi menarik. 

Penjual juga bisa melakukan give away bagi konsumen melalui media sosial. Cara ini marak dilakukan pebisnis online akhir-akhir ini. 

e. Manfaatkan relasi dan jejaring mandiri

Tahapan untuk memulai bisnis. Tidak ada salahnya bagi pebisnis online untuk memanfaatkan relasi, kerabat, keluarga, atau jejaring sendiri untuk memasarkan produknya. 

Bahkan hal ini sangat lumrah dilakukan para pebisnis online di awal usahanya berjalan. Seiring dengan berjalannya waktu, maka konsumen akan semakin luas. 

Agar bisnis dan masa depan keluarga terjamin, pastikan memiliki produk asuransi jiwa terbaik yang memberikan uang pertanggungan jiwa sesuai kebutuhan.

Tahapan untuk memulai bisnis harus memahami tantangan bisnis

Tahapan untuk memulai bisnis. Seluruh teori di atas mungkin cukup mudah untuk dipahami dan dibayangkan. 

Tapi praktiknya tidak mudah dan tentunya butuh komitmen yang kuat. Bisnis juga punya tantangan tersendiri. 

Apa saja tantangan berbisnis ? 

a. Transformasi digital

Tahapan untuk memulai bisnis. Tantangan yang satu ini sangat relevan dengan kondisi saat ini. Dengan kemajuan teknologi, bisnis online mulai menjamur. 

Bahkan brand-brand besar yang cukup senior pun mulai merambah ke penjualan secara daring atau digital. 

Maka dari itu, jika berniat menjalankan bisnis maka perlu dipertimbangkan juga terkait pemanfaatan transaksi digital ini. 

Misalnya, menjual produk melalui marketplace dan menyediakan opsi pembayaran secara digital. 

b. Kesiapan SDM

Tahapan untuk memulai bisnis. Dalam membangun bisnis tentu butuh sumber daya manusia (SDM) yang ber-kompeten di bidangnya. 

Tentang pemasaran, maka butuh ahli pemasaran atau minimal orang yang mengerti bagaimana marketing produk. 

Dalam hal pemanfaatan teknologi, perlu juga orang yang mengerti seluk-beluk digitalisasi produk termasuk pemanfaatan transaksi secara digital. 

Hal-hal seperti ini perlu disiapkan agar usaha yang dijalankan tidak ketinggalan zaman dan bisa sejalan dengan kompetisi pasar.

c. Cari tahu perubahan-perubahan selera pasar

Tahapan untuk memulai bisnis. Tantangan bisnis selanjutnya adalah adanya perubahan selera pasar. Produk yang dijual perlu terus menyesuaikan selera pasar. 

Maka dari itu, seorang pebisnis perlu secara aktif melakukan riset untuk memahami tren pasar dan apa yang diinginkan oleh konsumen. 

d. Ketidak pastian ekonomi

Tahapan untuk memulai bisnis. Ketidakpastian ekonomi termasuk dalam tantangan bagi pelaku bisnis.

Bisa dengan jelas dirasakan contohnya selama pandemi Covid-19 melanda Indonesia. 

Pandemi sangat nyaris memukul seluruh sektor ekonomi nasional, terutama para pelaku UMKM. 

Tantangan ekonomi sepertinya perlu dipersiapkan, salah satunya dengan menyiapkan dana darurat untuk memenuhi kebutuhan mendesak, seperti pemenuhan gaji karyawan. 

e. Ekspektasi jangan terlalu tinggi

Tahapan untuk memulai bisnis. Sangat wajar apabila seorang pebisnis muda menarget yang tinggi.

Misalnya, seorang pebisnis pemula ingin bisnisnya langsung berekspansi ke daerah-daerah lain. 

Boleh saja, tapi harus diikuti dengan perhitungan operasi yang wajar. Seorang pebisnis perlu menghitung segalanya dengan rinci, termasuk perencanaan pengembangan bisnis. 

Tips tahapan untuk memulai bisnis yang dari nol agar dapat sukses 

Tahapan untuk memulai bisnis. Menyambung dengan pembahasan mengenai ‘cara memulai berbisnis’ di atas. 

Seorang calon pebisnis menyiapkan sejumlah hal agar bisnisnya bisa berkembang. Apa saja? 

a. Keyakinan diri

Tahapan untuk memulai bisnis. Memantapkan hati untuk benar-benar memulai bisnis dan menjadi seorang pebisnis.

b. Siapkan model bisnis

Tahapan untuk memulai bisnis. Jika sudah mantap dan yakin, perlu memikirkan model bisnis apa yang sesuai dengan produk yang akan ditawarkan. 

c. Kreatif dan inovatif

Tahapan untuk memulai bisnis. Seorang pelaku bisnis yang memulai bisnis dari nol perlu berpikiran ‘out of the box’. 

Contohnya, bisnis transportasi online lahir dari inovasi pemiliknya dalam melihat peluang kebutuhan transportasi online saat itu. 

d. Fokus pada satu bisnis dulu

Tahapan untuk memulai bisnis. Sebagai tahap awal, cukup fokus pada satu jenis bisnis. Seorang pebisnis pemula tentu masih belajar banyak hal. 

Tentunya lebih baik jika fokus dulu dengan satu jenis usaha, belajar banyak dari situ, baru kemudian memutuskan untuk mengembangkan bisnis lainnya. 

e. Selalu lihat peluang bisnis

Tahapan untuk memulai bisnis. Dalam memulai bisnis perlu melihat peluang bisnis apapun yang muncul. 

Termasuk bisnis yang sudah berjalan, melihat peluang bisnis baru juga tetap perlu dilakukan agar usaha terus berkembang. 

Sebagai penutup, diucapkan terima kasih telah meluangkan waktunya untuk membaca artikel " Tahapan untuk memulai bisnis "

Untuk mendapat informasi lebih luas dan lengkap tentang topik ini, silahkan menggunakan Google Search Engine

Semoga artikel ini memberi manfaat serta inspirasi. Bila ada yang ingin mendiskusikan bisa klik " Contact Us "

Untuk melengkapi pemahaman tentang Tahapan untuk memulai bisnis 

silahkan tonton video dibawah ini.

Video - Tahapan untuk memulai bisnis -
5 Tahap Memulai Bisnis Kecil Dari Nol

Location: Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia

Share :