Menjalankan bisnis sendiri dan yang harus dipahami
" Cash flow perannya untuk bisnis sangat menentukan, dan mengelola cash flow dengan baik maka dapat terhindar dari kegagalan dalam jalankan bisnis "
Sehingga suatu bisnis selayaknya menjalankan dengan pengelolaan
uang tunai secara optimal serta baik. Tidak jarang suatu usaha mengalami dengan kebangkrutan.
Karena
pengelolaan uang yang masuk tidak balance dengan jumlah uang yang
dikeluarkan.
Baca juga :
Artikel yang terkait
Silahkan menggunakan Google Search Engine, Untuk mendapatkan alamat website lainnya yang terkait.
Gambar - Cash flow perannya untuk bisnis |
Cash flow perannya untuk bisnis serta tujuan dan pentingnya mengelolanya
Pihak lain serta uang tunai yang telah dinyatakan dan diakui (committed) sebagai uang masuk untuk perusahaan.
Mengelola Cash flow yang baik adalah unsur yang paling
penting dalam bisnis.
Mengapa harus dan penting cash flow dengan baik ?
Ini ulasannya !
Mengapa harus dan penting cash flow dengan baik ?
Ini ulasannya !
a. Tujuan mengelola cash flow (arus kas)
Cash flow perannya untuk bisnis. Mengelola Cash Flow (arus Kas) yang tidak baik akan dapat menyebabkan kegagalan atau bangkrut dalam usaha.
Pengaruhnya Cash flow (Arus Kas) dalam kondisi keuangan dari suatu usaha bisnis sangat signifikan. Pengelolaan Cash flow salah satu faktor keberhasilan dan
kegagalan dalam bisnis.
Ketidak mampu dalam mengelola Cash flow yang baik
dapat berpengaruh dalam keuangan suatu usaha.
Perusahaan tersebut, karena sangat berpengaruh nasib pada masa depan suatu usaha. Banyak orang dalam dunia bisnis beranggapan bahwa "Uang adalah raja".
Perusahaan tersebut, karena sangat berpengaruh nasib pada masa depan suatu usaha. Banyak orang dalam dunia bisnis beranggapan bahwa "Uang adalah raja".
Maka arus kas adalah urat nadi. Cash flow (arus kas) adalah salah satu unsur yang paling penting dalam
berbisnis.
b. Pentingnya cash flow (arus kas)
Cash flow perannya untuk bisnis. Permasalahan yang sering terjadi pada usaha adalah suatu usaha (perusahaan) yang tidak mengelola cash flow dengan baik.
Lebih fatal lagi dimana perusahaan tidak memiliki buku
cash flow. arus kas maka
perusahaan selalu menjaga kondisi posisi kas dan selalu di
update.
Dengan selalu menjaga kondisi cash flow. Perusahaan akan segera mengetahui kapan waktunya perusahaan
menyediakan dana kas
Kebutuhan kas untuk menutupi semua kewajiban yang
segera dipenuhi. Sesungguhnya memang tidak mudah. Mengelola cash flow agar selalu aman
posisinya.
Permasalahan dalam mengelola cash flow adalah menjaga keseimbangan uang masuk (inflow) dengan uang keluar (outflow).
Kesulitan-kesulitan seperti ini sering dirasakan pada saat
usaha yang baru memulai operasional.
Umumnya pada perusahaan yang baru memulai operasional. Dimana perusahaan sangat banyak mengeluarkan uang (outflow).
Umumnya pada perusahaan yang baru memulai operasional. Dimana perusahaan sangat banyak mengeluarkan uang (outflow).
Sedangkan disisi penerimaan masih belum ada
kepastian. Karena sangat komplek dan sulit pada saat memulai
bisnis.
Banyak biaya dan uang akan keluar dengan cepat. Di sisi uang masuk dari hasil penjualan belum ada kepastian.
Maka di perlukan beberapa sumber uang dari sumber
lainnya. Seperti melalui pinjaman jangka pendek, agar menjadi situasi
keuangan menjadi arus kas positif.
Pentingnya pengelolaan Cash flow dapat menentukan hidup dan matinya suatu Bisnis.
Cadangan uang kas yang kurang adalah salah satu alasan utama
suatu usaha mengalami kegagalan.
Cash flow perannya untuk bisnis serta manfaat dan dasar pengelolaannya
Cash flow perannya untuk bisnis. Pentingnya mengelola cash flow yang
sehat.
Mengelola Cash flow dengan benar agar operasional perusahaan dapat berjalan
sesuai dengan harapan.
Cash flow atau Arus kas adalah salah satu unsur yang paling penting dalam bisnis. Pengelolaan cash flow yang tidak baik dapat mengakibatkan kegagalan.
Kegagalan dan kebangkrutan juga disebabkan oleh kurangnya
pengalaman. Lokasi yang buruk, pengelolaan persediaan yang buruk baik.
Investasi cenderung kepada aset tetap dan lain-lain. Sehingga
menjadi penting untuk mengelola cash flow yang
baik.
a. Manfaat mengelola cash flow (arus kas)
Cash flow perannya untuk bisnis. Pada dasarnya cash flow (arus kas) adalah pergerakan
dana masuk dan keluar dari berbisnis dalam suatu periode.
Baik mingguan, bulanan atau kuartal. Ada dua jenis arus kas pada
dasarnya.
Cash flow (arus kas) positif, Terjadi pemasukan uang dari hasil
penjualan produknya, pemasukan dari hasil tagihan dari
piutang.
Setelah dikurangi dengan pembayaran-pembayaran hutang,
biaya bulanan, gaji, dll.
Jika pelanggan tidak membayar secara tunai, maka terjadi cash flow (arus kas) yang masuk berasal dari koleksi piutang usaha.
Arus kas negatif, Pengeluaran untuk biaya operasional usaha. Seperti pembayaran gaji, pembelian persediaan barang dagangan.
Pembayaran hutang dan lain-lainnya lebih besar dari pada uang
yang masuk. Hal ini umumnya menjadi problem untuk usaha, Langkah-langkah
perbaikan yang dapat dilakukan.
Dengan cara meningkatkan hasil pendapatan sambil mempertahankan
atau memotong biaya.
Pengelolaan arus kas positif yang baik diperlukan adanya
analisis dan mengelola arus kas untuk lebih
efektif.
Cara terbaik untuk melacak cash flow (arus kas) dalam bisnis adalah
dengan menjalankan laporan arus kas.
Pengelolaan arus masuk dan keluarnya uang tunai
perusahaan. Pengelolaan dan menganalisa arus kas apakah sudah memadai
untuk setiap bulannya.
Dapat mencukupi kewajiban-kewajiban untuk bulan-bulan
yang akan datang. Laporan arus kas melihat perubahan pada uang tunai, Berbagai aktivitas usaha perusahaan.
Kenaikan atau
penurunan nilai lainnya di neraca bisnis. Cara cepat dan mudah untuk melakukan analisis cash flow (arus kas). Adalah membandingkan total pembelian
Pembelian yang belum dibayar dengan total penjualan pada akhir
setiap bulannya. Jika jumlah pembelian yang belum dibayar melebihi jumlah
penjualan.
Harus mengeluarkan lebih banyak uang dari yang di
terima di bulan berikutnya.
Yang mengindikasikan adanya masalah arus kas potensial.
Keuntungan atau Laba tidak sama dengan cash flow (arus kas).
Pelaku bisnis tidak bisa hanya melihat laporan laba rugi (L
& R). Banyak data keuangan lainnya masuk ke dalam anjuran arus
kas.
Termasuk piutang, persediaan, hutang dagang, pengeluaran
barang modal, dan layanan hutang.
Manage arus kas harus cerdas dan fokus pada masing-masing
penggerak uang tunai ini, selain keuntungan atau kerugian
usaha.
Pengelolaan arus kas yang tidak baik sehingga tidak mendapatkan
kepastian apa yang terjadi pada arus kas bisnis.
Kerap ditemukan pemilik bisnis tidak managed cash flow (arus kas) dengan
baik. Sehingga tidak dapat mengetahui dengan segera.
Apakah
bisnisnya memperoleh keuntungan (atau menciptakan
kerugian). Dimana Untuk mengetahui pendapatan dari faktur-faktur.
Faktur yang masuk
dari pelanggan untuk produk atau layanan yang di jual. Arus kas positif sebenarnya dibutuhkan untuk menghasilkan
keuntungan.
Tentunya membutuhkan cukup uang untuk membayar karyawan dan
pemasok, agar bisa menghasilkan barang.
Penjualan barang atau jasa adalah yang membantu menghasilkan
keuntungan.
Namun tidak memiliki dana yang cukup untuk membuat barang,
tentunya tidak akan mendapatkan keuntungan.
Jadi benar perlu menyusun dan mengelola bisnis agar memiliki
arus kas positif jika ingin bisnis dapat tumbuh dan dapat
meningkatkan keuntungan.
Menumbuh dan mengembangkan bisnis dapat memfokuskan pada
arus uang tunai, selalu harus melakukan investasi .
Membayar biaya tertentu di muka untuk mencapai pendapatan dan
arus kas yang lebih tinggi yang disertai dengan pertumbuhan yang
sukses.
Mungkin ingin membuka kantor di kota baru sehingga bisa
membangun bisnis di sana.
Perlu membangun fasilitas baru sehingga memiliki kapasitas untuk
menjual ke pelanggan yang lebih besar.
Sehingga menjadi hal yang utama dalam berbisnis bahwa sangat
memerlukan uang di muka.
b. Cash flow - Mengelola untuk bisnis
Cash flow perannya untuk bisnis. Dasar cash flow (arus kas) pada dasarnya Arus kas
adalah pergerakan dana masuk dan keluar dari dalam bisnis
dalam suatu periode.
Baik mingguan, bulanan atau kuartal. ada dua jenis arus kas
pada dasarnya :
➢ Arus kas positif
Terjadi pemasukan uang dari hasil penjualan produknya, pemasukan dari hasil penagihan dari piutang.
Setelah dikurangi dengan pembayaran-pembayaran hutang, biaya bulanan, gaji, dll.
Jika pelanggan tidak membayar secara tunai, maka terjadi arus kas yang masuk berasal dari koleksi piutang usaha.
➢ Arus kas negatif
Pengeluaran untuk biaya operasional usaha, seperti pembayaran gaji. Pembelian persediaan barang dagangan, pembayaran hutang dan lain-lainnya.
Pengeluaran yang lebih besar dari pada uang yang masuk. Hal ini
umumnya menjadi problem untuk usaha.
Langkah perbaikan yang dapat dilakukan adalah dengan cara
meningkatkan hasil pendapatan sambil mempertahankan atau
memotong biaya.
Pengelolaan cash flow (arus kas) positif yang baik diperlukan adanya
analisis dan mengelola arus kas untuk lebih
efektif.
Pengelolaan arus masuk dan keluarnya uang tunai perusahaan,
pengelolaan dan menganalisa arus kas
Hal tersebut apakah sudah memadai untuk setiap bulannya dan
dapat mencukupi kewajiban-kewajiban untuk bulan-bulan yang akan
datang.
Mengelola cash flow yang baik cara terbaik untuk melacak
arus kas dalam bisnis adalah dengan menjalankan laporan arus
kas.
Laporan arus kas melihat perubahan pada uang tunai. Dari
berbagai aktivitas usaha perusahaan dan kenaikan atau penurunan
nilai lainnya di neraca bisnis.
Cara cepat dan mudah untuk melakukan analisis arus kas. Adalah membandingkan total pembelian yang belum dibayar dengan total penjualan pada akhir setiap bulannya.
Jika jumlah pembelian yang belum dibayar melebihi jumlah penjualan. Harus mengeluarkan lebih banyak uang dari pada yang
di terima di bulan berikutnya.
Hal tersebut mengindikasikan adanya masalah arus kas potensial. Keuntungan atau Laba tidak sama dengan arus kas.
Pelaku bisnis tidak bisa hanya melihat laporan laba rugi (L & R). Banyak data keuangan lainnya masuk ke dalam anjuran arus kas.
Termasuk piutang, persediaan, hutang dagang, pengeluaran barang modal, dan layanan hutang. Arus kas positif yang sebenarnya, dibutuhkan untuk menghasilkan keuntungan.
Tentunya membutuhkan cukup uang untuk membayar karyawan dan
pemasok, agar bisa menghasilkan barang.
Penjualan barang atau jasa adalah yang membantu menghasilkan
keuntungan.
Namun tidak memiliki dana yang cukup untuk membuat barang,
tentunya tidak akan mendapatkan keuntungan.
Jadi benar perlu menyusun dan mengelola bisnis agar memiliki
arus kas positif jika ingin bisnis dapat tumbuh dan dapat
meningkatkan keuntungan.
Menumbuh dan mengembangkan bisnis dapat memfokuskan pada arus
uang tunai.
Selalu harus melakukan investasi dan membawa biaya tertentu di
muka untuk mencapai pendapatan.
Cash flow ( Arus kas) yang lebih tinggi yang
disertai dengan pertumbuhan yang sukses. Mungkin ingin membuka
kantor di kota baru sehingga bisa membangun bisnis di
sana.
Perlu membangun fasilitas baru. Sehingga memiliki kapasitas
untuk menjual ke pelanggan yang lebih besar.
Sehingga menjadi hal yang utama dalam bisnis bahwa sangat
memerlukan uang di muka.
Sebagai penutup, diucapkan terima kasih telah meluangkan waktunya
untuk membaca artikel Cash flow perannya untuk bisnis.
Untuk mendapat informasi lebih luas dan lengkap tentang topik ini, silahkan menggunakan Google Search Engine
Semoga artikel ini memberi manfaat serta inspirasi.
Bila ada yang ingin mendiskusikan bisa klik " Contact Us "
Untuk melengkapi pemahaman tentang Cash flow perannya untuk bisnis,
silahkan tonton video di bawah ini.
Vedio - Cash flow perannya untuk bisnis - Ilmu cash flow, ilmu wajib pengusaha |
Bertambah ilmu
ReplyDeleteTerima kasih, atas kunjungan dan komennya
Delete